Pandemi Covid-19 yang melanda seluruh belahan dunia nampaknya belum memberikan tanda akan akan berakhir. Di Indonesia, Covid-19 telah berjalan selama kurang lebih 8 bulan dan dampaknya dirasakan oleh seluruh masyarakat Indonesia tanpa pandang bulu. Banyak aktivitas menjadi terhambat, baik aktivitas sosial maupun perekonomian yang menyebabkan sulitnya memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari.

Hal itu tentunya juga dirasakan oleh masyarakat Pulau Dewata, yang selama ini terkenal dengan destinasi pariwisata dunia. Sepinya aktivitas wisata tentunya mempengaruhi perekonomian masyarakat Bali,  tidak terkecuali desa-desa kecil di pinggiran Bali, salah satunya Desa Tumbu. Desa ini merupakan desa terpencil yang terletak di Kecamatan Karangasem, ujung Timur Provinsi Bali. Hal inilah yang mendorong Rekind untuk menggapai Desa Tumbu dan memberikan bantuan kepada masyarakat desa.

Tim Rekind berangkat dari Head Office di Jakarta menuju Bali dengan membawa bantuan berupa sembako untuk sejumlah masyarakat desa, juga handwasher portable untuk digunakan masyarakat desa saat mencuci tangan diluar rumah. Bantuan ini diterima langsung oleh Ketua dan Sekretaris Satgas Covid-19 Desa Tumbu, I Nyoman Pasek dan I Wayan Darsana. Bantuan ini diharapkan dapat membantu pemenuhan kebutuhan sehari-hari masyarakat dan juga berperan dalam memutus mata rantai Covid-19 dengan mempermudah akses untuk mencuci tangan.

“Kami sangat berterima kasih kepada Rekind atas bantuan yang diberikan, sangat bermanfaat karena banyak dari warga yang bekerja di pariwisata sekarang jadi terimbas. Semoga kedepannya Covid-19 ini cepat berakhir dan sama-sama bisa bangkit terutama dalam perekonomian,” ujar I Nyoman Pasek.

Penyerahan bantuan ini merupakan salah satu wujud dari komitmen dan kepedulian Rekind terhadap kesejahteraan masyarakat Indonesia. Mari bersama-sama perketat protokol kesehatan diri dan keluarga agar mata rantai Covid-19 dapat terputus sehingga aktivitas dapat kembali berjalan dengan normal.