Sebagai upaya on boarding kepada para pejabat baru struktural, sekaligus memberikan penyegaran (refreshment) agar memiliki pemahaman yang sama serta memiliki awareness terkait implementasi Manajemen Risiko di PT Rekayasa Industri (Rekind), Rabu (22/6) diadakan Risk Management Awareness Forum secara online/viirtual.
Kegiatan yang dibuka oleh Direktur Operasi dan Teknologi/Pengembangan, Yusairi itu menghadirkan pembicara/pemateri Yusuf Nugroho, VP Risk Management.
Manajemen Risiko erat kaitannya dengan kebijakan perusahaan dalam meletakkan analisis risiko untuk setiap pekerjaan, yang mencakup aspek tugas, tanggung jawab, wewenang di setiap fungsi dalam organisasi. Tujuannya, memandu pengambilan keputusan untuk mencapai hasil yang diinginkan, hal ini berlaku pada proses bisnis serta individu yang terlibat di dalamnya.
Manajemen risiko juga dilakukan oleh orang-orang, dengan apa yang mereka rasakan, pikirkan, katakan, dan akhirnya dengan apa yang akan mereka lakukan. Dalam konteks Perusahaan hal ini didefinisikan sebagai bentuk mekanisme ERM (Enterprise Risk Management), yang merupakan proses di mana organisasi terdiri dari kumpulan orang, menilai, mengontrol, memantau risiko dari semua sumber, untuk tujuan meningkatkan value jangka pendek maupun jangka panjang perusahaan.
“Oleh sebab itu penerapan tata nilai / value budaya sadar risiko oleh setiap karyawan di perusahaan, khususnya di Rekind, menjadi sangat penting,” tambah Yusairi.
Dalam proses transformasi core values BUMN yaitu AKHLAK, peran leader sangat penting dalam melakukan pembinaan dengan cara yang tepat untuk membentuk tim yang kompeten di bidangnya agar setiap insan di PT Rekayasa Industri berperilaku sesuai dengan kode etik dalam setiap nilai AKHLAK serta dapat meningkatkan kinerjanya. Peningkatan kinerja ini tentunya dengan mempertimbangkan aspek risiko melalui program-program strategis yang telah ditetapkan, sehingga akan terbangun budaya sadar risiko pada setiap kegiatan operasional sehari-hari.
Budaya organisasi AKHLAK mengacu pada nilai dan keyakinan bersama serta membantu individu untuk memahami fungsi organisasi dan memberikan panduan mengenai norma-norma berperilaku, dengan seperangkat core values yaitu Amanah, Kompeten, Harmonis, Loyal Adaptif, dan Kolaboratif.
“Mudah-mudahan ke depan Rekind tetap mampu menunjukkan eksistensinya sebagai perusahaan EPC yang kokoh kebanggaan bangsa, melalui implementasi manajemen risiko sebagai bagian dari setiap aktivitas organisasi,” tambahnya.