Rekind berhasil menyelesaikan berbagai proyek di bidang Pupuk dan Petrokimia. Pertama kali masuk di sektor pupuk dimulai sejak tahun 1982. Kemampuan dan keandalannya diakui banyak pihak karena dinilai mampu mengelola manajemen proyenya dengan baik. Di sisi lain, rekan jejak Rekind selama 38 tahun di bidang EPCC menjadi bekal tersendiri bagi perusahaan nasional ini dalam menggapai berbagai prestasi dari setiap project yang menjadi lingkup wilayah kerjanya.Sejak itu Rekind mengemban predikat Pemimpin Regional, sebagai perusahaan yang bergerak dalam bidang disain dan pembangunan fasilitas pupuk dan petrokimia utama.
Rekind juga merupakan perusahaan konstruksi Indonesia pertama yang mampu menyelesaikan pembangunan pabrik pupuk di luar negeri, khususunya di wilayah Asia Tengara. Di tahun 2015 Rekind mampu menyelesaikan pabrik pupuk berskala besar di Sabah Malaysia, yaitu SAMUR (Sabah Ammonia Urea) milik Petronas Chemical Group Berhad.
Dengan capaian prestasi ini, khususnya dalam proyek-proyek regional berskala tinggi mencerminkan besar dan kuatnya kompetensi, keahlian dan komitmen yang dimiliki Rekind. Perusahaan milik negara ini akan terus mengedepankan kinerja terbaiknya dalam setiap penugasan kerja yang diberikan. Komitmen ini mejadi penting karena kehadiran Rekind bukan hanya untuk kepentingan bisnis semata, tapi juga demi mewujudkan kesejahteraan bangsa dan negara.